BPSIP Jambi Dorong Pembentukan Brigade Pangan di Tanjung Jabung Barat
TANJUNG JABUNG BARAT - Kepala Balai Penerapan Standar Instrumen Pertanian (BPSIP) Jambi, Dr. Salwati, S.P., M.Si., bersama Liaison Officer (LO) Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Dr. Desi Hernita, S.P., M.P., dan Sekretaris Parulian Simarmata, melakukan koordinasi dan sosialisasi pembentukan brigade pangan di Kelurahan Teluk Nilau, Kecamatan Pengabuan, Kabupaten Tanjung Jabung Barat pada Kamis (24/10). Pertemuan ini berlangsung di rumah Ketua Kelompok Tani Bumi Ayu dan dihadiri oleh Koordinator Penyuluh Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Pengabuan, Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL), Ketua Kelompok Tani, serta pemuda tani (anggota brigade pangan).
Dalam pertemuan tersebut, dijelaskan bahwa pembentukan brigade pangan yang beranggotakan 15 pemuda milenial ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas serta indeks pertanaman (IP) padi, khususnya di lokasi optimasi lahan rawa melalui penerapan teknologi pertanian modern. Selain itu, keberadaan brigade pangan diharapkan dapat mendorong regenerasi petani sekaligus membuka lapangan kerja baru bagi pemuda di wilayah tersebut.
Di Kelurahan Teluk Nilau, satu brigade pangan baru saja dibentuk. Saat ini, wilayah tersebut masih memiliki IP 1 atau 2, dengan kendala utama dalam budidaya padi berupa serangan hama burung. Diharapkan kehadiran brigade pangan dapat membantu petani mengatasi berbagai masalah yang dihadapi selama ini.
Sebelumnya, di Kecamatan Pengabuan telah terbentuk dua brigade pangan lainnya, dan menurut Koordinator Penyuluh direncanakan akan ada pembentukan total enam brigade pangan di kecamatan ini. Diharapkan melalui kegiatan ini, upaya untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan optimalisasi lahan rawa dapat terwujud, serta menjadikan pertanian di Kabupaten Tanjung Jabung Barat lebih maju dan berkelanjutan.